TP M1 P2
Modul 1 Percobaan 2 Kondisi 7
Buatlah rangkaian seperti pada modul percobaan, Kemudian buatlah kondisi dengan inputan berupa saklar SPDT dengan output berupa Logic Probe. .
- Rangkaian Encoder : D3 = 1, D4' = 1, D5' = 0, D8 = 1, D9' = 1
Rangkaian ini mengimplementasi encoder dan decoder digital dengan input dari saklar SPDT dan output ditunjukkan menggunakan logic probe.Di bagian input, kita memiliki sepuluh saklar SPDT yang mewakili sinyal D0 sampai D9. Setiap saklar ada yang dihubungkan ke Power (+5V) dan ada yang ke Ground (0V), sehingga posisi saklar menentukan apakah input yang masuk ke IC encoder bernilai logika 1 atau logika 0.
Beberapa input tertentu mengalami proses inversi (dibalik) dengan gerbang NOT, sesuai instruksi soal:D4’ dihasilkan dari membalik sinyal D4 menggunakan U10.D5’ dihasilkan dari membalik sinyal D5 menggunakan U11.D9’ dihasilkan dari membalik sinyal D9 menggunakan U12.Tujuannya adalah agar kondisi input sesuai dengan ketentuan soal:D3 = 1D4’ = 1D5’ = 0D8 = 1D9’ = 1Semua sinyal D0–D9 kemudian masuk ke IC 74LS147, yaitu jenis priority encoder. Encoder ini bertugas mengubah input desimal (D0–D9) menjadi kode biner 4-bit (Y0–Y3). Karena sifatnya priority encoder, bila ada lebih dari satu input aktif, maka input dengan prioritas tertinggi (angka terbesar, D9) yang akan dipilih sebagai output.Selanjutnya, output biner dari encoder dapat diteruskan ke decoder (U1, 74LS47) untuk ditampilkan kembali, atau bisa langsung diamati dengan logic probe pada pin Y0–Y3. Logic probe akan menunjukkan apakah keluaran bernilai logika tinggi atau rendah.
- Rangkaian Proteus disini
- Simulasi Rangkaian disini
- Datasheet IC 74LS147 disini
- Datasheet NOT disini
- Datasheet Logicprobe disini
- Datasheet SPDT disini


Tidak ada komentar:
Posting Komentar