TP M3 P1B K15
Modul 3 Percobaan 1B Kondisi 15
Buatlah rangkaian seperti gambar percobaan 1, ganti probe dengan led Biru
Rangkaian Asynchronous Binary Counter dirancang untuk melakukan pencacahan biner 8-bit dengan memanfaatkan dua IC counter, yaitu 74LS90 (U1) dan 7493 (U2).
Terdapat perbedaan antara input clocl pada rangkaian 1b ini dibanding dengan 1a, yaitu pada 1b input dari CLK B yaitu output dari CLK A.
Sinyal clock eksternal diberikan ke pin CKA pada U1, sehingga setiap kali pulsa clock masuk, kondisi keluaran U1 (Q0–Q3) akan berubah. Empat keluaran tersebut ditampilkan melalui LED H0–H3 berwarna biru sebagai indikator logika, di mana LED menyala menandakan logika “1” dan mati menandakan logika “0”. Setelah U1 menyelesaikan hitungan 4-bit (mulai dari 0000 hingga 1111 atau desimal 0–15), sinyal selanjutnya diteruskan ke U2 untuk melanjutkan pencacahan. IC 7493 (U2) juga merupakan pencacah biner 4-bit, dengan keluaran QA–QD yang ditampilkan pada LED H4–H7.
Dengan konfigurasi ini, U1 berfungsi sebagai pencacah bagian rendah (low-order counter), sedangkan U2 sebagai pencacah bagian tinggi (high-order counter), sehingga keduanya mampu menghasilkan pencacahan penuh dalam format biner 8-bit.
Karena termasuk jenis asynchronous counter (ripple counter), perubahan logika pada keluaran tidak terjadi bersamaan, melainkan berlangsung berurutan dari satu flip-flop ke flip-flop berikutnya, sehingga timbul sedikit delay propagasi. Rangkaian ini berguna untuk memperlihatkan proses pencacahan biner bertingkat, di mana setiap pulsa clock akan menampilkan urutan biner yang dapat diamati melalui LED H0 sampai H7.
- Rangkaian Proteus disini
- Datasheet 74LS90 disini
- Datasheet 7493 disini
- Datasheet Clock disini
- Datasheet LED disini
- Datasheet SPDT disini

Tidak ada komentar:
Posting Komentar